PUSPA BANGSA
Apa kabar...
Mundo Bima?
Menuh Bali?
Meleter Madura?
Malati Sunda?
Melur Gayo?
dan kamu
Meulu Riwat
Aceh?
Ku harap kalian
baik-baik saja.
Yang ku tahu
Melatiku kurang sedap wangi
Kini bunganya tak semarak lagi
Ku merindu
Aroma lembutnya
yang dulu
Melati di
genggaman jemari
Saat diri
menyambut pagi
Pengharum seprai
dan lemari
Melatiku kini
Kesederhanaan terganti
Kemurnian jiwa telah langka
Kebaikan budi sulit dicari
Lambang kesucian hati yang hampir pergi
Melatiku
Puspa bangsaku
Kuharap
Kau tetap ada
di sini
Jangan pergi
Tetaplah di
sini
Di bumi pertiwi
yang penuh mimpi dan obsesi
Melatiku
Puspa bangsaku
Harap terindahku
Tetaplah ada di sini
Jangan pergi
Janganlah pergi
Tetaplah menjadi pribadi yang dikagumi
Karakter mulia penghias anak negeri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar